Saroo memanfaatkan Google Earth untuk menemukan rumahnya, setelah 26 tahun.
Google Earth
Adalah seorang bernama Saroo Brierley yang bersyukur telah menemukan keluarganya yang terpisah saat ia berusia 5 tahun. Lelaki India ini bercerita bahwa ia tertinggal dalam sebuah perjalanan kereta bersama kakak tertuanya di tahun 1986. Brierley tertidur dalam perjalanan dan bangun 14 jam kemudian di perkampungan kumuh di wilayah Calcutta, tanpa kakaknya.
Akhirnya, ia menggelandang di jalanan, bergabung dengan pengemis anak-anak untuk mempertahankan hidup. Bahkan ia sempat akan diasuh oleh sebuah panti asuhan dan akan diadopsi oleh keluarga di Australia.
"Saya menerima bahwa saya telah hilang dan tidak dapat menemukan jalan kembali ke rumah. Jadi saya pikir lebih baik saya pergi ke Australia," katanya kepada BBC.
Saat beranjak dewasa, ia berhasrat untuk mengatahui dari mana asalnya. Bermodal memorinya, tentang kota terakhirnya, ia mulai mencari petunjuk di internet.
Brierley mengalikan 14 jam waktu setelah tertinggal di dalam kereta api dengan kecepatan rata-rata kereta api India untuk menentukan berapa jauh perjalanan malam itu. Ia kemudian menggambar sebuah lingkaran radius di sekitar Calcutta dan bahkan menentukan bahwa Khandwa adalah kota yang ia cari selama ini.
"Saat saya menemukan Khandwa, saya zoom. Akhirnya kota itu muncul," lanjutnya. "Saya jelajahi semua jalanan kota dari air terjun di mana saya dulu bermain," katanya.
Ia bahkan berhasil membuat jalan ke Khandwa dan menemukan rumah yang tak asing. Keluarganya telah berubah, tapi ia masih ingat nama keluarganya. Dengan bantuan orang yang kebetulan lewat, Brierley menemukan rumah, tempat ibunya tinggal di situ.
Pada awalnya ia tidak mengenali ibunya, yang tertegun diam dengan kemunculannya kembali. Ibunya menyambut dengan tangan ke dalam rumahnya.
"Dia memiliki sedikit kesulitan memahami bahwa anaknya, setelah 26 tahun, baru saja muncul kembali seperti hantu," kata Brierley.
Sedangkan kakaknya tidak dapat reuni dengannya karena ditemukan tewas di rel kereta api saat melacak keberadaan Brierley, beberapa bulan pasca Brierley menghilang. (hp).
"Saat saya menemukan Khandwa, saya zoom. Akhirnya kota itu muncul," lanjutnya. "Saya jelajahi semua jalanan kota dari air terjun di mana saya dulu bermain," katanya.
Ia bahkan berhasil membuat jalan ke Khandwa dan menemukan rumah yang tak asing. Keluarganya telah berubah, tapi ia masih ingat nama keluarganya. Dengan bantuan orang yang kebetulan lewat, Brierley menemukan rumah, tempat ibunya tinggal di situ.
Pada awalnya ia tidak mengenali ibunya, yang tertegun diam dengan kemunculannya kembali. Ibunya menyambut dengan tangan ke dalam rumahnya.
"Dia memiliki sedikit kesulitan memahami bahwa anaknya, setelah 26 tahun, baru saja muncul kembali seperti hantu," kata Brierley.
Sedangkan kakaknya tidak dapat reuni dengannya karena ditemukan tewas di rel kereta api saat melacak keberadaan Brierley, beberapa bulan pasca Brierley menghilang. (hp).
http://teknologi.vivanews.com/news/read/304913-hilang-lama--google-earth-pertemukan-ibu-anak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar